Blog Pribadi Tempat Sharing Ilmu Komputer dan Jaringan

Friday, August 7, 2015

Pengertian, Sejarah dan Fungsi Debian



Update 30 Juli 2016
Pengertian, Sejarah dan Fungsi Debian - Pada kesempatan ini saya akan menjelaskan bagaimana cara install debian, tapi sebelumnya banyak yang bertanya-tanya "Apa itu debian?", "Apa fungsi debian ?". Maka dari itu saya juga akan akan sedikit menjelaskan sejarah debian, dan fungsi debian.
Pengertian, Sejarah dan Fungsi Debian
Logo Debian

Apa Itu Debian ?
Debian adalah sistem operasi bebas yang dikembangkan secara terbuka oleh banyak programer sukarela (pengembang Debian) yang tergabung dalam Proyek Debian. Sistem operasi Debian adalah gabungan dari perangkat lunak yang dikembangkan dengan lisensi GNU, dan utamanya menggunakan kernel Linux, sehingga populer dengan nama Debian GNU/Linux.

Sistem operasi Debian yang menggunakan kernel Linux merupakan salah satu distro Linux yang populer dengan kestabilannya. Dengan memperhitungkan distro berbasis Debian, seperti Ubuntu, Xubuntu, Knoppix, Mint, dan sebagainya, maka Debian merupakan distro Linux yang paling banyak digunakan di dunia.

Sejarah Debian
Debian pertama kali diperkenalkan oleh Ian Murdock, seorang mahasiswa dari Universitas Purdue, Amerika Serikat, pada tanggal 16 Agustus 1993. Nama Debian berasal dari kombinasi nama Ian dengan mantan-kekasihnya Debra Lynn: Deb dan Ian.

Pada awalnya, Ian memulainya dengan memodifikasi distribusi SLS (Softlanding Linux System). Namun, ia tidak puas dengan SLS yang telah dimodifikasi olehnya sehingga ia berpendapat bahwa lebih baik membangun sistem (distribusi Linux) dari nol (Dalam hal ini, Patrick Volkerding juga berusaha memodifikasi SLS. Ia berhasil dan distribusinya dikenal sebagai "Slackware").

Proyek Debian tumbuh lambat pada awalnya dan merilis versi 0.9x pada tahun 1994 dan 1995. Pengalihan arsitektur ke selain i386 dimulai pada tahun 1995. Versi 1.x dimulai tahun 1996. Ditahun 1996, Bruce Perens menggantikan Ian Murdoch sebagai Pemimpin Proyek.

Dalam tahun yang sama pengembang debian Ean Schuessler, berinisiatif untuk membentuk Debian Social Contract dan Debian Free Software Guidelines, memberikan standar dasar komitmen untuk pengembangan distribusi debian. Dia juga membentuk organisasi "Software in Public Interest" untuk menaungi debian secara legal dan hukum.

Di akhir tahun 2000, proyek debian melakukan perubahan dalam archive dan managemen rilis. Serta pada tahun yang sama para pengembang memulai konferensi dan workshop tahunan "debconf". Di April 8, 2007, Debian GNU/Linux 4.0 dirilis dengan nama kode "Etch". Rilis versi terbaru Debian, 2009, diberi nama kode "Lenny". deb adalah perpanjangan dari paket perangkat lunak Debian format dan nama yang paling sering digunakan untuk paket-paket binari seperti itu.

Paket debian adalah standar Unix pada arsip yang mencakup dua gzip, tar bzipped atau lzmaed arsip: salah satu yang memegang kendali informasi dan lain yang berisi data. Program kanonik untuk menangani paket-paket tersebut adalah dpkg, paling sering melalui apt/aptitude.

Beberapa paket Debian inti tersedia sebagai udebs ("mikro deb"), dan biasanya hanya digunakan untuk bootstrap instalasi Linux Debian. Meskipun file tersebut menggunakan ekstensi nama file udeb, mereka mematuhi spesifikasi struktur yang sama seperti biasa deb. Namun, tidak seperti rekan-rekan mereka deb, hanya berisi paket-paket udeb fungsional penting file. Secara khusus, file dokumentasi biasanya dihilangkan. udeb paket tidak dapat diinstal pada sistem Debian standar.
Fungsi Debian
1. Linux Debian berguna untuk Jaringan. Linux banyak digunakkan dalam Proses Jaringan, baik Router, Repeater, maupun fungsi jaringan lainnya. Sehingga pada Beberapa Jurusan Teknik Jaringan banyak menggunakkannya.

2. Linux Debian berguna untuk Pengembangan. Linux ini memang biasa dikembangkan oleh Programmer Sukarela. Sehingga, anda bisa ikut bersama mengembangkan untuk beberapa versi.

3. Linux Debian berfungsi untuk Kestabilan, sudah tidak asing lagi bahwa Sistem Operasi berbasis Opens Source ini tidak hanya pada distro-distro lain. Tidak sedikit Server yang menggunakkan Linux dikarenakan Kestabilannya yang mudah untuk dicapai.

4. Linux berfungsi untuk Troubleshooting Adanya auto Detect membuat Linux Debian sendiri memiliki ciri untuk bisa menjadi Troubleshooting. Baik dalam Segi Hardware, Software, bahkan Network. Sehingga, Linux yang banyak kita kenal dapat mengenali atau mendeteksi bila ada kesalahan meski tidak seutuhnya, karena kemampuannya juga dapat diukur dan cukup terbatas.
Mohon kritik dan saran jika ada kesalahan dalam postingan ini supaya saya bisa menigkatkan kualitas menulis di blog dan apabila ada yang ingin ditanyakan silahkan tulis di komentar.
terima kasih dan semoga bermanfaat. - See more at: http://teddi-tkj.blogspot.com/2015/01/cara-backup-dan-restore-driver-komputer.html#sthash.ET67LL35.dpuf

Mohon kritik dan saran jika ada kesalahan dalam postingan ini supaya saya bisa menigkatkan kualitas menulis di blog dan apabila ada yang ingin ditanyakan silahkan tulis di komentar.
terima kasih dan semoga bermanfaat. - See more at: http://teddi-tkj.blogspot.com/2015/01/cara-backup-dan-restore-driver-komputer.html#sthash.fk9NEe0P.dpuf
Mohon kritik dan saran jika ada kesalahan dalam postingan ini supaya saya bisa menigkatkan kualitas menulis di blog dan apabila ada yang ingin ditanyakan silahkan tulis di komentar.
terima kasih dan semoga bermanfaat. - See more at: http://teddi-tkj.blogspot.com/2015/01/cara-backup-dan-restore-driver-komputer.html#sthash.ET67LL35.dpuf
Mohon kritik dan saran jika ada kesalahan dalam postingan ini supaya saya bisa menigkatkan kualitas menulis di blog dan apabila ada yang ingin ditanyakan silahkan tulis di komentar.
terima kasih dan semoga bermanfaat. - See more at: http://teddi-tkj.blogspot.com/2015/01/cara-backup-dan-restore-driver-komputer.html#sthash.ET67LL35.dpuf
Mohon kritik dan saran jika ada kesalahan dalam postingan ini supaya saya bisa menigkatkan kualitas menulis di blog dan apabila ada yang ingin ditanyakan silahkan tulis di komentar.
terima kasih dan semoga bermanfaat. - See more at: http://teddi-tkj.blogspot.com/2015/01/cara-backup-dan-restore-driver-komputer.html#sthash.ET67LL35.dpuf

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Pengertian, Sejarah dan Fungsi Debian

0 comments:

Post a Comment